Cinta Terlarang
Penulis : Yuliadi Soekardi
Penerbit :
CV Pustaka Setia
Tahun terbit :
Cetakan Pertama, 2002
Ukuran : 26 cm x 19 cm
Tebal : 104 halaman
Cinta dan sayang
merupakan dua hal yang berbeda. Cinta terjalin antara dua orang berlainan
jenis. Sedangkan sayang terjalin antara dua insan, baik sejenis maupun
berlawanan jenis.
Banyak
orang tidak dapat membedakan perasaan cinta dan sayang. Rasa sayang yang
diberikan seseorang dapat dianggap cinta oleh orang lain. Cinta itu membutakan
mata orang. Hubugan darah dilanggar demi cinta. Hal ini menyebabkan cinta
terlarang. Inilah makna yang diceritakan Yuliadi Sokardi melalui bukunya yang
berjudul “Sangkuriang”. Tidak seperti cerita pada masa ini, buku “Sangkuriang”
ini menceritakan tentang kisah seorang anak mencintai ibunya. Tetapi, cinta
tersebut bukan cinta berwujud sayang antara ibu dan anak, tetapi sebuah kisah
cinta antara pria dan wanita.
Cerita
ini bermula dari seorang anak bernama Sangkuriang yang diusir oleh ibunya,
Dayang Sumbi, karena telah membunuh anjing kesayangan ibunya yang ternyata
jelmaan dari ayah Sangkuriang, Sona Anggara. Setelah belasan tahun pergi
berkelana dan mencari ilmu bela diri, Sangkuriang tak sengaja kembali ke
desanya dan bertemu dengan ibunya. Namun, keduanya tidak saling kenal. Karena
kecantikan Dayang Sumbi, sangkuriang jatuh cinta kemudian melamar ibunya
sendiri. Kisah cinta ini merupakan asal-usul munculnya Gunung Tangkuban Perahu
di Jawa Barat.
Buku cerita rakyat ini
memiliki kalimat-kalimat yang mudah dipahami. Bahasa yang digunakan pun tidak
bertele-tele. Buku terbitan CV Pustaka Setia ini juga cocok bagi anak-anak
karena sarat akan pesan. Selain itu, sampul buku yang berwarna dan bagus sangat
menarik perhatian anak-anak.
Disamping banyak kelebihan, dalam
buku ini terdapat beberapa penulisan
yang salah dan kalimat-kalimat yang tidak efektif. Selain itu, kertas yang
digunakan kurang berkualitas sehingga mudah robek. Penjilidannya pun kurang
rapi sehingga banyak halaman yang
terlepas. Gambar-gambar pada buku tidak berwarna dan terdapat gambar
yang diletakkan pada posisi yang salah.
Yuliadi
Soekardi menggunakan sudut pandang orang ketiga dalam menceritakan kisah ini.
Penulis juga dapat mengetahui isi hati tokoh-tokohnya. Oleh karena itu, sudut
pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga serba tahu.
Buku
ini cocok bagi pelajar terutama mereka yang berada di jenjang pendidikan PAUD,
TK, dan SD. Hal ini dikarenakan nak-anak membutuhkan pendidikan karakter untuk
membentuk sikap dan sifat mereka. Dengan membaca buku cerita yang sarat pesan,
anak-anak diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik.
tangkuban perahu memang masih jadi salah satu wisata di lembang bandung yang wajib dikunjungi
BalasHapusgood
BalasHapusThanks :)
BalasHapusPaten
BalasHapusKekurangan dan kelebihannya gak ada
BalasHapusAda bro
HapusGk ada editor nya aph
BalasHapusBagus sekali
BalasHapusLatar waktu nya mana bang????
BalasHapusKelemahannya apa
BalasHapusTuliskan kaidah kebahasaan teks tersebut berupa konjungsi, kata rujukan, dan pernyataan rekomendasi
BalasHapusKota terbitnya dimana?
BalasHapusData penulis nya gak ada?
BalasHapusAlamat penerbit,kota penerbit,cover bukunya ko g ada
BalasHapusSaran nya mana bang?
BalasHapusBang identitas orientasi sinopsis analisis sama evaluasi nya mana bang?
BalasHapusблиналькова плинака плинака
BalasHapusблинака плинака плинака плинака плинака used ford escape titanium плинака titanium hair clipper плинака ceramic or titanium flat iron плинака titanium bolt плинака плинака titanium flat irons - T-Mobile
Kelebihan
BalasHapus