Senin, 22 Agustus 2016

Contoh Resensi Buku Cerita Rakyat Sangkuriang

Cinta Terlarang


Identitas buku
           Judul              : Sangkuriang
Penulis           : Yuliadi Soekardi
Penerbit          : CV Pustaka Setia
Tahun  terbit   : Cetakan Pertama, 2002
Ukuran            : 26 cm x 19 cm
Tebal               : 104 halaman
           




Cinta dan sayang merupakan dua hal yang berbeda. Cinta terjalin antara dua orang berlainan jenis. Sedangkan sayang terjalin antara dua insan, baik sejenis maupun berlawanan jenis.
            Banyak orang tidak dapat membedakan perasaan cinta dan sayang. Rasa sayang yang diberikan seseorang dapat dianggap cinta oleh orang lain. Cinta itu membutakan mata orang. Hubugan darah dilanggar demi cinta. Hal ini menyebabkan cinta terlarang. Inilah makna yang diceritakan Yuliadi Sokardi melalui bukunya yang berjudul “Sangkuriang”. Tidak seperti cerita pada masa ini, buku “Sangkuriang” ini menceritakan tentang kisah seorang anak mencintai ibunya. Tetapi, cinta tersebut bukan cinta berwujud sayang antara ibu dan anak, tetapi sebuah kisah cinta antara pria dan wanita.
            Cerita ini bermula dari seorang anak bernama Sangkuriang yang diusir oleh ibunya, Dayang Sumbi, karena telah membunuh anjing kesayangan ibunya yang ternyata jelmaan dari ayah Sangkuriang, Sona Anggara. Setelah belasan tahun pergi berkelana dan mencari ilmu bela diri, Sangkuriang tak sengaja kembali ke desanya dan bertemu dengan ibunya. Namun, keduanya tidak saling kenal. Karena kecantikan Dayang Sumbi, sangkuriang jatuh cinta kemudian melamar ibunya sendiri. Kisah cinta ini merupakan asal-usul munculnya Gunung Tangkuban Perahu di Jawa Barat.
Buku cerita rakyat ini memiliki kalimat-kalimat yang mudah dipahami. Bahasa yang digunakan pun tidak bertele-tele. Buku terbitan CV Pustaka Setia ini juga cocok bagi anak-anak karena sarat akan pesan. Selain itu, sampul buku yang berwarna dan bagus sangat menarik perhatian anak-anak.
            Disamping banyak kelebihan, dalam buku ini  terdapat beberapa penulisan yang salah dan kalimat-kalimat yang tidak efektif. Selain itu, kertas yang digunakan kurang berkualitas sehingga mudah robek. Penjilidannya pun kurang rapi sehingga banyak halaman yang  terlepas. Gambar-gambar pada buku tidak berwarna dan terdapat gambar yang diletakkan pada posisi yang salah.
            Yuliadi Soekardi menggunakan sudut pandang orang ketiga dalam menceritakan kisah ini. Penulis juga dapat mengetahui isi hati tokoh-tokohnya. Oleh karena itu, sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga serba tahu.
            Buku ini cocok bagi pelajar terutama mereka yang berada di jenjang pendidikan PAUD, TK, dan SD. Hal ini dikarenakan nak-anak membutuhkan pendidikan karakter untuk membentuk sikap dan sifat mereka. Dengan membaca buku cerita yang sarat pesan, anak-anak diharapkan dapat menjadi pribadi yang lebih baik.

18 komentar:

  1. tangkuban perahu memang masih jadi salah satu wisata di lembang bandung yang wajib dikunjungi

    BalasHapus
  2. Kekurangan dan kelebihannya gak ada

    BalasHapus
  3. Tuliskan kaidah kebahasaan teks tersebut berupa konjungsi, kata rujukan, dan pernyataan rekomendasi

    BalasHapus
  4. Alamat penerbit,kota penerbit,cover bukunya ko g ada

    BalasHapus
  5. Bang identitas orientasi sinopsis analisis sama evaluasi nya mana bang?

    BalasHapus
  6. блиналькова плинака плинака
    блинака плинака плинака плинака плинака used ford escape titanium плинака titanium hair clipper плинака ceramic or titanium flat iron плинака titanium bolt плинака плинака titanium flat irons - T-Mobile

    BalasHapus